Garut (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat mulai uji coba aplikasi Era BerAkhlak (Elektronik Absensi ASN Berakhlak) untuk memudahkan absensi secara digital bagi aparatur sipil negara (ASN) sehingga proses pengawasan dan kedisiplinan kerja dapat terpantau secara optimal.
“Absensi berbasis Android ini mulai hari Senin tanggal 4 Juli 2022 sudah dapat diunduh di alamat https://s.id/eraBerAKHLAK yang akan diuji coba sampai dengan tanggal 31 Juli 2022 sebagai bahan tahapan penyempurnaan aplikasi sebelum secara resmi rilis di Google Play Store,” kata Kepala Bidang Aptika Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut Ryanto saat mulai uji coba aplikasi di Garut, Senin.
Ia menuturkan absensi melalui aplikasi Era Berakhlak juga merupakan bentuk implementasi dalam mewujudkan amanat Peraturan Presiden Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang telah ditetapkan di kabupaten/kota di Indonesia.
ASN Pemkab Garut, kata dia, dapat mengunduh terlebih dahulu sebelum melakukan instalasi melalui situs yang sudah disiapkan, selanjutnya mengaktifkan fitur lokasi pada masing-masih perangkat telepon seluler dengan menggunakan nama pengguna dan password yang sudah diberikan.
“Pengguna dapat memilih lokasi absensi sesuai dengan lokasi kantor tempat bekerja, atau lokasi tempat penugasan dinas luar. Jarak radius pengguna dapat melakukan absensi di radius 50 meter dari lokasi kantor atau lokasi tempat penugasan dinas luar, tapi untuk uji coba ini dengan radius 100 meter,” katanya.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengapresiasi adanya aplikasi itu dan mengajak seluruh ASN untuk memanfaatkan aplikasi tersebut saat melaksanakan tugas.
Ia berharap adanya aplikasi Era BerAkhlak bisa menjadi bagian meningkatkan disiplin ASN di Kabupaten Garut, sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Garut. “Jadi kalau absennya tidak bagus, dan ini juga merupakan bagian daripada penilaian SKP (sasaran kinerja pegawai),” katanya.
Kepala BKD Garut, Didit Fajar Putradi menambahkan, aplikasi tersebut bisa memudahkan presensi bagi ASN, khususnya ASN yang sedang melakukan perjalanan dinas di dalam daerah maupun luar daerah.
“Tentu perjalanan dinas juga kadang-kadang kurang terkontrol dengan baik gitu ya, karenanya absen ini di samping memang menunjukkan disiplin kehadiran kita, di mana saja kita bekerja, juga akan membantu pertanggungjawaban perjalanan kita,” katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA 2023
Komentar Terbaru